Indonesia adalah produsen minyak sawit terbesar di dunia dan tiap tahunnya, terjadi besarnya area penanaman kelapa sawit yang meluas sehingga membuat angka ekspor kelapa sawit pun mencapai angka yng tertinggi di dunia.
Minyak sawit yang dihasilkan dari perkebunan yang luasnya mencapai 15,1 juta hektar. Kementerian Pertanian mencatat luasnya areal kebun sawit itu meningkat jika dibandingkan tahun 2020 yang luasnya sekitar 14,9 juta hektar.
Untuk mempertahankan posisi tersebut, Indonesia selalu berusaha menghasilkan bibit sawit yang unggul dan pupuk sawit yang dapat membuat buahnya bagus dan berbuah banyak sehingga bisa menghasilkan banyak tiap tahunnya.
Namun, memilihan bibit sawit yang unggul harus teliti karena selain adanya bibit sawit unggul di pasar, ada juga bibit sawit palsu. Bibit sawit yang palsu ini berakibat fatal dan membuat kerugian bagi para petani.
Ini adalah ciri-ciri bibit sawit unggul yang harus kalian tahu!
- Tekstur biji sawit unggul yang asli dipermukaanya terasa lebih kasar. Sedangkan biji sawit yang palsu dipermukaannya terasa lebih halus.
- Bibit sawit unggul yang asli terlihat lebih kotor pada permukaannya sehingga menyebabkan bibit tersebut berkualitas karena bibit tersebut memang diambil langsung dari kebun. Sedangkan untuk bibit sawit yang palsu akan terlihat bersih dan lebih aman saat dipegang.
- Kualitas pertumbuhan biji sawit harus sesuai syarat dan ketentuan. biji sawit unggul yang asli dikembangkan melalui proses hibrida dengan sumber benih yang sesuai dengan syarat dan ketentuan. Sedangkan bibit sawit yang palsu akan berasal dari sumber benih yang tak dikertahui dan tidak memperhatikan syarat dan ketentuannya. Sehingga harga bibit sawi yang palsu lebih murah, tetapi mutu pertumbuhannya tidak bagus dan tingkat produktivitas yang sangat rendah. Ini menyebabkan mengurasnya lebih banyak biaya karena kualitasnya yang tidak jelas.
Dari beberapa poin diatas, dapat bisa kita tahu hal-hal yang harus diperhatikan supaya dapat biji sawit dengan kualitas yang terbaik.
Komentar
Posting Komentar