Langsung ke konten utama

Kebun Sawit Terluas di Kotawaringin Timur


    Kotawaringin Timur adalah kabupaten dengan lahan perkebunan sawit seluas 425 ribu hektare (Ha), lahan perkebunan swasta nasional dan asing seluas 406 ribu Ha serta perkebunan rakyat 19 ribu Ha. 

    Sementara luas lahan sawit yang terdapat di Kalimantan Tengah mencapai 1,48 juta Ha. Angka ini menjadikan Kalimantan Tengah yang memiliki lahan terluas diurutan kedua di Pulau Kalimantan setelah Kalimantan Barat dengan lahan mencapai 1,5 juta Ha.

    Namun, di Kabupaten Kotawaringin Timur telah terjadinya aktivitas diam-diam pengerjaan lahan untuk perusahaan besar swasta perkebunan swit di wilayah Kecamatan Cempaga menimbulkan keresahan dari Gabungan Kelompok Tani Suka Maju. Hal ini dikarenakan adanya penolakan mereka terhadap aktivitas itu yang disebabka PBS milik PT. Borneo Sawit Perdana tersebut telah menggarap pada lahan yang berstatus kawasan hutan produksi seperti di wilayah Desa Rubung Buyung dan sekitarnya.

    Selain masalah yang telah disebutkan sebelumnya, tidak bisa dipungkiri bahwa sektor investasi perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Tengah adalah penyokong terbesar pertumbuhan ekonomi. Sekalipun kondisi krisis ekonomi akibat wabah covid 19, sektor perkebunan sawit masih mampu membantu perekonomian Kalimantan Tengah ditengah krisis ekonomi dan kesehatan secara signifikan akibat pandemi covid 19.

    Sektor perkebunan kelapa sawit juga sangat berperan dalam menyerap tenaga kerja dari sektor lain di Kalimantan Tengah dengan jumlah ratusan ribu tenaga kerja, dan adanya investasi dalam membuka peluang usaha bagi pengusaha maupun pedagang lokal.

    Perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Tengah menyisihkan dananya berupa Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu masyarakat di sekitar kebun di bidang pendidikan, adat budaya, kesehatan, usaha pertanian masyarakat dan sebagainya.

    Kalimantan Tengah dalam keadaan saat ini serta kedepan mempunyai nilai signifikan terhadap kemajuan ataupun pertumbuhan ekonomi Kalimantan Tengah, apa lagi Perkebunan Kelapa Sawit Kalimantan Tengah nantinya didukung dengan kebijakan pemerintah dijadikan berbasis Industi Hilir dengan ditopang zona yang lain semacam pertanian serta perdagangan. Perkebunan Kelapa telah ialah asset wilayah yg strategis dalam mengelola kemajuan ekonomi serta pembangunan Kalimantan tengah. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkembangnya Perkebunan Kelapa Sawit di Kalimantan Tengah

    Pembangunan perkebunan kelapa sawit di Kalteng diawali pada tahun 1992 ialah, kala sebagian industri swasta membuka lahan di Kotawaringin Barat serta Kotim. Pembangunan perkebunan kelapa sawit ini diawalnya difokuskan di bagian Barat Provinsi Kalteng sehingga pada tahun 1995 daerah tersebut sudah siap penciptaan. Sedangkan di bagian Timur masih dalam sesi pembukaan lahan. Setelah itu ditahun 1998, terbentuknya perluasan secara besar- besaran di subsektor perkebunan sawit sampai 4 tahun setelah itu. Sebagian industri perkebunan sawit yang beroperasi merupakan PT. Astra Argo Lestari Group, PT. Asam Jawa Group, PT. Graha Group, PT. Salim Group, PT. Cahaya Mas Group, serta lain- lain. Tetapi, tidak ada satu juga industri kepunyaan negeri ataupun juga industri kepunyaan pemerintah wilayah muncul di situ. Bagi riset yang dicoba oleh JICA, pengembangan perkebunan kelapa sawit skala besar bisa dicoba di dalam serta dekat Danau Sembulu. Perihal ini sebab kawasan relatif datar, tanahnya sang

Bibit Sawiit Unggul, Varietas Sriwijaya

Bibit DxP Sriwijaya merupakan benih kelapa sawit unggul hasil dari riset serta pengembangan PT Binasawit Makmur( BSM) semenjak tahun 1994. DxP Sriwijaya mempunyai kemampuan superior dalam pembuatan tandan, unggul dalam ekstraksi minyak, toleran terhadap cekaman biotik dan abiotik, serta persen kontaminasi non tenera yang rendah. Menyesuaikan diri yang tinggi terhadap area( tahan kekeringan); seragam( kontaminasi dura sangat rendah); cepat produksi( panen perdana usia 26- 30 bulan); perkembangan meninggi lambat(<41 centimeter/ tahun); kerapatan tinggi( Standar Pokok Per Ha, SPH 143; produktivitas tinggi( TBS 28ton/ Ha/ tahun).  Politeknik Sampit membuka akses serta kesempatan seluas- luasnya buat program kemitraan baik dengan Dunia Industri, Pemerintah serta Warga yang pasti saja mempunyai akibat Positif untuk kemajuan wilayah pada spesialnya. Tidak hanya program pembibitan, Poltek pula mempunyai program Plasma Vokasi ialah kerjasama pemanfaatan lahan tidur kepunyaan warga, buat

Pupuk Sawit NPK Untuk Sawit Baru Tanam

     Pemupukan bisa diartikan pada beberapa hal diantaranya jenis pupuk, rotasi pemupukan sawit, metode pemupukan, dan supervisi mutu pupuk sawit. Jenis pupuk yang dipakai dikenal 2 golongan, yaitu pupuk anorganik yang terdapat 2 jenis, pupuk tunggal seperti Urea, TSP & KCL dan bubuk beragam seperti NPK, dan pupuk organik seperti kompos.      Untuk bisa memberi produktivitas dan kualitas produksi sawit yang tinggi, ada 5 tips yang tepat dalam pemupukan yakni : Tepat jenis, sesuaikan pupuk sawit menggunakan unsur hara yang diharapkan flora. Tepat dosis, aplikasikan pupuk dalam flora sawit yang sinkron menggunakan anjuran agronomis/PPL setempat. Tepat waktu, sesuaikan hadiah pupuk sawit menggunakan hara pada tiap fase pertumbuhannya, mulai dari pembibitan (nursery), sawit belum menghasilkan (TBM), dan sawit telah menghasilkan (TM). Tepat cara, ikuti petunjuk pelaksanaan yang tertera dalam kemasan (dibenamkan/disebar) supaya hara terserap dengan lebih maksimal. Tepat sasaran, pelajari